Saturday, July 26, 2014

Tabu Dalam Budaya China #2: Mengenai Buku dan Belajar

Sejak zaman kuno, masyarakat China sangat menghormati ujian dan pendidikan. Salah satu impian banyak anak muda di China pada waktu itu adalah lulus ujian negara dan menjadi pejabat untuk menaikkan derajat hidupnya dan keluarganya. Sama seperti dalam banyak hal lain, dalam hal belajar orang China juga percaya ada dewa yang berperan dalam hal belajar atau lulus ujian, namanya Dewa Wen Chang. Sehingga dipercaya ketika belajar maupun menempuh ujian, meja belajar dihadapkan pada Dewa Wen Chang untuk meningkatkan kemampuan belajar.

Nah, berhubung ada dewanya maka tentu saja juga ada peraturan yang dibuat untuk menyenangkan Dewa Wen Chang. Yang pertama tidak boleh baca buku atau belajar di dalam toilet karena itu seperti menghina Dewa Wen Chang. Yang melanggar tidak akan mendapatkan restu dari dewa untuk lulus ujian. Membaca di meja makan juga tidak boleh karena itu melanggar kesopanan (yang ini masih masuk akal ya).
Yang lebih lucu lagi, pada pagi hari anak-anak dilarang membaca buku, karena pengucapan kata "buku" ( ,baca: shū) mirip dengan kata "kalah" ( , baca:shū ). Jadi bisa membawa bad luck untuk sepanjang hari.
Semoga setelah membaca artikel ini, yang sedang belajar tidak menggunakan alasan-alasan ini untuk tidak belajar ya.

No comments:

Post a Comment